Selamat Datang

BATERAY CMOS


Bateray CMOS atau biasa juga disebut dengan “CMOS RAM”,merupakan sebuah battery yang digunakan oleh BIOS untuk tetap aktif meski tanpa aliran listrik.Di setiap motherboard,terdapat satu battery CMOS yang terpasang ditempatnya.Dengan ciri,berbentuk bulat pipih,sama seperti battery yang digunakan pada jam tangan.Adapun singkatan dari CMOS adalah “Complementary Metal Oxide Semiconductor”.
Jika motherboard tidak terpasangi oleh battery CMOS,maka pesan error akan tampak disaat booting computer,dan jika komputer tetap dipaksa berjalan tanpa menggunakan battery CMOS,maka Computer tersebut akan beroperasi menggunakan BIOS “default setting”.
 

Berikut fungsi utama dari Battery CMOS
Fungsi utama baterai CMOS adalah untuk mensuplai tenaga bagi BIOS untuk melakukan settingan terhadap sebuah mainboard. Perlu Anda ketahui, BIOS merupakan sebuah aplikasi bawaan dari mainboard untuk dapat melakukan pengontrolan dan pendeteksian terhadap komponen-komponen lain yg terhubung ke mainboard (hardware lain). Melalui BIOS, Anda dapat melakukan pengaturan terhadap kinerja serta fungsi-fungsi sebuah mainboard. BIOS memiliki chipset tersendiri dalam sebuah mainbord, dgn ukuran yg cukup kecil (sekitar 1cm). Didekat chipset BIOS itulah terletak baterai CMOS. Selain fungsi utama tersebut, BIOS memiliki fungsi untuk pengaturan waktu (jam dan tanggal) dikomputer Anda. Pada BIOS Anda dapat melakukan pengaturan seperti konfigurasi BOOT Device, Video Share, CPU Speed, dan lainnya.
 

BIOS Chipset 
Pada saat Anda menyalakan komputer pertama kali, akan tampak sebuah screen yg memberikan waktu beberapa detik bagi Anda untuk dapat mensetting BIOS dikomputer Anda. Tampilan tersebut hanya berlangsung kurang lebih sekitar 5 detik sebelum komputer meload Windows atau sistem operasi lainnya. Memang biasanya untuk orang awam memasuki BIOS tidak terlalu diperlukan, karena settingan BIOS secara default sudah cukup untuk digunakan. Anda dapat memasuki BIOS dengan menekan tombol DEL atau tombol F2, tombol yang umum digunakan untuk memasuki BIOS.
screenshoot BIOS

BIOS Screen

Oleh karena fungsi BIOS yang cukup penting dalam komputer Anda, begitupun peranan baterai CMOS yang mensuplai tenaga bagi BIOS untuk bekerja sangatlah penting. Meskipun baterai CMOS telah habis, BIOS masih dapat bekerja dengan settingan lama tanpa bisa diubah-ubah. Jadi, jika BIOS sudah tidak dapat lagi melakukan tugasnya secara normal, kemungkinan perubahan-perubahan yang ada pada komputer Anda, terutama untuk pengenalan hardware-hardware baru tidak dapat dilakukan. Misalnya Anda akan memasang komponen baru dikomputer Anda (VGA misalnya), maka mainboard tidak dapat mengenali komponen tersebut dan dianggap tidak ada. Contoh kedua, ketika Anda melakukan perubahan pada settingan BIOS seperti perubahan pada Bootable Device, maka setelah Anda restart komputer tersebut settingan akan kembali pada settingan semula. Biasanya akan muncul tampilan pada screen bahwa setting BIOS erorr, dan Anda tidak dapat langsung membooting Windows, biasanya menekan tombol F1 atau F2 untuk melanjutkan booting.
Daya tahan baterai CMOS sekitar 5 tahunan, Jadi Anda dapat mengganti baterai CMOS setelah komputer Anda berumur 5 tahun. Cara ampuh untuk mengetahui baterai CMOS sudah habis dayanya adalah dengan menempelkan baterai tersebut pada lidah Anda, jika ada sengatan kecil maka baterai masih ada dayanya, jika tidak maka baterai harus segera diganti.

TERIMAKASIH, SEMOGA BERMANFAAT....

1 komentar: